Masih dgn update-an diet ticker gw nih.
My Weight Chart:
Sebenarnya gw agak2 hepi ngeliat bb gw yg lama2 mnurun. Tapi kok ya gw sering kedinginan, kadang gemeteran, mual, pusing, keleyengan, apalagi kalo berdiri lama. Ga bisa berdiri tegak. Goyang euy. Teman2 kantor pada bilang klo penurunan bb gw terbilang drastis. Iya juga sih. Secara dokter gizi gw bilang, paling sebulan tuh turun 5 kilo. Nah ini, baru sminggu gw udah turun 4 kilo. Daijoubu kanaa... ~_~"
Oh ya, awal gw mulai diet ini, my hubby juga ikutan tuh. Tapi anehnya bb dia ga turun sama skali. Eh pernah sih turun skilo, tapi kmudian naik lagi skilo. Hehehe... gomen ne... ><"
Apa gw perlu tanyakan ke dokter gizi gw? Apakah penurunan ini wajar aja? Hmmm...
By the way, anyway, busway..hehe...kmaren akhirnya gw membeli steamer pot!! Ya..bahasa gaulnya dandang buat ngukus sgala sesuatu lah. Tadinya, pengen yg pake listrik. Tapi mahal ya!!?! ><" Akhirnya, gw beralih ke yg konvensional aja deh. Secara ga mahal juga. And, gw suka tampilan dandang gw. Apa sih...hahaha... XD
Akhirnya, kmaren sore gw coba pake tu dandang. Berhasil! Terlalu berhasil malahan...hahaha...sayuran yg gw kukus smuanya jadi lembuuuttt banget. Kayanya gw kelamaan ngukusnya deh. Tapi, untungnya, ikan dori kukus gw berhasil dengan slamat. Kmudian, pagi tadi, gw coba lagi pake tu dandang. Pertama2 gw biarin airnya mendidih dulu, baru deh sayurannya gw masukkin. Tunggu 5 menit. Hasilnya lumayan juga. Tapi kayanya untuk labu siamnya perlu waktu agak lamaan ya...masih agak keras soalnya... hehehe...yah, maklumlah...ga pernah pake dandang sebelumnya.. XD
Wednesday, August 18, 2010
Monday, August 16, 2010
Ticker me! Cool stuff! ^^
Just found out about this website a few days ago. Check it out!
My Weight Chart:
My hubby told me that I should have some measurement progress about my loss weight program. So I found that, and using that right now. Cool stuff! ^^
My Weight Chart:
My hubby told me that I should have some measurement progress about my loss weight program. So I found that, and using that right now. Cool stuff! ^^
Friday, August 13, 2010
Ayam kukus dengan rice cooker
Kemarin, setelah searching2 melalui om google, akhirnya nemu menu atau lebih tepatnya cara mengkukus ayam pake rice cooker. Krn gw ga punya dandang kukusan, tapi pengen makan ayam kukus, akhirnya terpikirkan untuk pake rice cooker. Tapi untuk pembuktian, apakah bisa, maka gw melakukan penelitian melalui om google. Akhirnya dapat salah satu website yg mengatakan "bisa mengukus ayam dengan rice cooker" lengkap dengan caranya. Gampang banget sih.
Bahan:
100 gram dada ayam tanpa tulang tanpa kulit.
Sedikit garam, lada, dan oregano kering.
Cara:
Dada ayam gw lumurin dengan garam, merica dan oregano kering, lalu diamkan selama kurang lebih 1 jam biar meresap. Rice cooker bagian bawah gw isi dengan beras dan air (pingin masak nasi), kemudian gw taruh partisi diatasnya yg biasanya bolong2 (bagian dari rice cooker. Biasanya dapat klo beli rice cooker). Nah, ayam yg udh gw bumbuin tadi, gw taro langsung ke partisi bolong2 tersebut. Kemudian, rice cooker mulai gw nyalain. Nunggu sampe nasi matang, berarti ayamnya juga matang. Jadi deh, ayam kukus.
Ada bonusnya pula lho! Kan partisinya bolong2 ya...jadi pas selama mengukus ayam tersebut, sari patinya (dengan bumbu) menetes lewat bolongan partisi ke nasi yg juga sedang dimasak. Alhasil, nasinya jadi ada rasanya seperti nasi hainan!! Uenak tenan! Makannya pake salad dengan dressing olive oil, merica, dan garam. Ga cocok sih, harusnya steamed veggies ya. Tapi, krn masih ada salad dkulkas, jadi makan pake itu deh. Enak juga kok. Ayamnya apa lagi. Mak nyusss...jadi ketagihan deh...
Nanti klo gw udh punya gambarnya, gw akan posting ya. Wait and see! ^^
Bahan:
100 gram dada ayam tanpa tulang tanpa kulit.
Sedikit garam, lada, dan oregano kering.
Cara:
Dada ayam gw lumurin dengan garam, merica dan oregano kering, lalu diamkan selama kurang lebih 1 jam biar meresap. Rice cooker bagian bawah gw isi dengan beras dan air (pingin masak nasi), kemudian gw taruh partisi diatasnya yg biasanya bolong2 (bagian dari rice cooker. Biasanya dapat klo beli rice cooker). Nah, ayam yg udh gw bumbuin tadi, gw taro langsung ke partisi bolong2 tersebut. Kemudian, rice cooker mulai gw nyalain. Nunggu sampe nasi matang, berarti ayamnya juga matang. Jadi deh, ayam kukus.
Ada bonusnya pula lho! Kan partisinya bolong2 ya...jadi pas selama mengukus ayam tersebut, sari patinya (dengan bumbu) menetes lewat bolongan partisi ke nasi yg juga sedang dimasak. Alhasil, nasinya jadi ada rasanya seperti nasi hainan!! Uenak tenan! Makannya pake salad dengan dressing olive oil, merica, dan garam. Ga cocok sih, harusnya steamed veggies ya. Tapi, krn masih ada salad dkulkas, jadi makan pake itu deh. Enak juga kok. Ayamnya apa lagi. Mak nyusss...jadi ketagihan deh...
Nanti klo gw udh punya gambarnya, gw akan posting ya. Wait and see! ^^
CT Scan, PCO and diet ?! OMG!
I'm back! Dengan banyak cerita. Dari mana ya...oh ya, tentang CT Scan yg akhirnya gw jalanin pada hari Senin lalu (9 Agustus 2010). Gw tiba dRS sekitar jam 8 pagi. Emang kepagian sih tapi lebih baik kepagian dari pada kesiangan. Soalnya janji CT Scannya jam stgh 9 pagi. Tapi seperti biasa (jam Indonesia) karet euy. Baru kira2 jam 9 gw dpanggil untuk masuk ke ruang tunggu CT Scan. Druang tunggu itu ada 2 tempat tidur dgn tirai pemisah, sofa panjang, tivi, dispenser dan meja yg di atasnya udh tersedia 3 gelas minuman warna peach. Sang suster bilang gw musti minum itu minuman. Gw pikir cuma 1 gelas aja, ternyata, 3 gelas semuanya harus gw habisin!!! Setelah dengan susah payah gw minum yg ternyata merupakan obat itu, gw harus nunggu 3-4 jam sampe akhirnya gw bisa di CT Scan. Untungnya my mommy nemenin gw, jadi ga bete2 amat nunggunya. Udh mana ruangannya dingin banget. Kayanya berkali2 gw musti ke wc buat buang air kecil. Mungkin efek 3 gelas obat yg gw minum itu juga ya.
Well, anyway, time flies by. Akhirnya sang suster manggil nama gw untuk masuk ke ruangan CT Scan. Trus, mulailah prosesinya. Gw ganti baju dgn baju kaya baju mandi gitu, warna biru. Trus tiduran di atas alat CT Scan. Kemudian mulailah proses scanning. Ada dua tahapan. Pertama sacnning tanpa dmasukkan obat. Yang kedua scanning dengan dimasukkan obat. Yg pertama sih berjalan lancar, secara gw cuma kadang2 dsuruh tahan nafas pas alat itu menscanning perut gw. Oh ya, gw CT Scan Abdomen dan cerviks ya. Lalu bagian kedua ini yg paling ga gw suka. Dmulai dengan pencarian pembuluh darah. Dari lengan kanan 2 tusuk, hasilnya nihil. Kemudian lengan kiri 2 tusuk, nihil juga. Akhirnya dapat juga di punggung tangan. Sakitnya minta ampun. Apalagi pas obatnya masuk ke dalam pembuluh darah...mak nyosssssss banget rasanya! Kemudian kembali lagi scanningnya. Semuanya selesai kira2 dalam waktu 1 jam. Hasilnya baru bisa gw dapat keesokan harinya.
Pada hari berikutnya (Selasa, 10 Agustus 2010), dari jam 8 pagi gw udh manteng di tempat pengambilan hasil CT Scan. Mnurut jadwal sih gw bisa ngambil stgh 9, tapi ternyata tetep jam 9. Habis itu gw segera meluncur ke dokter internis gw. Untung udh daftar dari pagi, jadi dapat no 2. Dokter baru datang kira2 jam 10/10.30 (padahal jadwal yg tertera di dinding RS jam 9 lho!!!). Well, anyway, masih ada skitar 1 jam-an gw nunggu sampe akhirnya bisa ketemu dokter untuk baca hasil scan. Ternyata masalah di ovarium gw, yg berarti bukan area si dokter internis ini, jadi beliau merujuk diri gw ke dokter kandungan. Akhirnya mendaftarlah gw kdokter kandungan. Masih di RS yg sama sih. Tapi kembali nunggu lagi kira2 1-2 jam deh. Lalu, dari dokter kandunganlah, gw tau nama penyakit yg slama ini menguasai badan gw. Yaitu PCO (Polycystic Ovarium). Untuk lebih lengkap ttg PCO, berikut adalah kutipan yg gw ambil dari www.womenshealth.gov :
"Polycystic (pah-lee-SIS-tik) ovary syndrome (PCOS) is a health problem that can affect a woman's: • Menstrual cycle • Ability to have children • Hormones • Heart • Blood vessels
• Appearance
With PCOS, women typically have: • High levels of androgens (AN-druh-junz). These are sometimes called male hormones, though females also make them. • Missed or irregular periods (monthly bleeding) • Many small cysts (sists) (fluid-filled sacs) in their ovaries"
Gejala2 PCO (masih dari website yg sama):
"The symptoms of PCOS can vary from woman to woman. Some of the symptoms of PCOS include: • Infertility (not able to get pregnant) because of not ovulating. In fact, PCOS is the most common cause of female infertility. • Infrequent, absent, and/or irregular menstrual periods • Hirsutism (HER-suh-tiz-um) — increased hair growth on the face, chest, stomach, back, thumbs, or toes • Cysts on the ovaries • Acne, oily skin, or dandruff • Weight gain or obesity, usually with extra weight around the waist • Male-pattern baldness or thinning hair • Patches of skin on the neck, arms, breasts, or thighs that are thick and dark brown or black • Skin tags — excess flaps of skin in the armpits or neck area • Pelvic pain • Anxiety or depression • Sleep apnea — when breathing stops for short periods of time while asleep"
Yg gw bold adalah gejala2 yg nampak dalam diri gw. Kemudian ada lagi nih, gw ambil dari www.pcosupport.org :
"approximately 60% of women with PCOS have weight management issues which can lead to obesity with only normal caloric intake. Energy in the form of glucose (food) is stored right away as fat, instead of being made available for other functions within the body. This can lead to chronic fatigue and undernourishment, despite the fact that there is adequate food intake and even an appearance of overnourishment. However, it's important to note that 40% of women with PCOS are of normal weight, or even fall under a normal weight range."
Ga heran...gw makan sedikit apa pun tetep aja jadi lemak. Ya krn PCO ini!!
Lalu, berlanjut nih ya, dari kebidanan gw dkasih obat untuk gw minum tiap hari plus gw drujuk juga ke dokter gizi supaya mengatur pola makan. This is the worst part ever! Gw ga boleh makan makanan yg memakai minyak goreng. Mau olive oil atau corn oil atau u name it any kind of cooking oil is NOT ALLOWED!!! Porsinya pun dbatasi, which is fine with me, secara gw makan juga ga banyak. Kmudian, gw juga dkasih obat yg harus gw minum stiap hari. Oh ya, gw juga hanya boleh minum air putih. Untuk asupan gula, gw hanya boleh dapat dari buah. Itu pun hanya buah tertentu saja, yaitu apel, pir atau pepaya. Gw juga dapat tambahan obat dari dokter gizi, yg katanya ga akan membuat kecanduan obat. Lalu, di set goal gw, yaitu slama sebulan gw maksimal turun berat badan sebanyak 5 kilo. Ini hari ketiga nih. Tadi pagi sempet nimbang, udh turun skilo. But, it still a long way to go!! Ganbare!!!! p>_
Begitulah...akhirnya...apa ya...blom berakhir sih...perjuangan gw masih panjang!
SEMANGAT!!!!
Well, anyway, time flies by. Akhirnya sang suster manggil nama gw untuk masuk ke ruangan CT Scan. Trus, mulailah prosesinya. Gw ganti baju dgn baju kaya baju mandi gitu, warna biru. Trus tiduran di atas alat CT Scan. Kemudian mulailah proses scanning. Ada dua tahapan. Pertama sacnning tanpa dmasukkan obat. Yang kedua scanning dengan dimasukkan obat. Yg pertama sih berjalan lancar, secara gw cuma kadang2 dsuruh tahan nafas pas alat itu menscanning perut gw. Oh ya, gw CT Scan Abdomen dan cerviks ya. Lalu bagian kedua ini yg paling ga gw suka. Dmulai dengan pencarian pembuluh darah. Dari lengan kanan 2 tusuk, hasilnya nihil. Kemudian lengan kiri 2 tusuk, nihil juga. Akhirnya dapat juga di punggung tangan. Sakitnya minta ampun. Apalagi pas obatnya masuk ke dalam pembuluh darah...mak nyosssssss banget rasanya! Kemudian kembali lagi scanningnya. Semuanya selesai kira2 dalam waktu 1 jam. Hasilnya baru bisa gw dapat keesokan harinya.
Pada hari berikutnya (Selasa, 10 Agustus 2010), dari jam 8 pagi gw udh manteng di tempat pengambilan hasil CT Scan. Mnurut jadwal sih gw bisa ngambil stgh 9, tapi ternyata tetep jam 9. Habis itu gw segera meluncur ke dokter internis gw. Untung udh daftar dari pagi, jadi dapat no 2. Dokter baru datang kira2 jam 10/10.30 (padahal jadwal yg tertera di dinding RS jam 9 lho!!!). Well, anyway, masih ada skitar 1 jam-an gw nunggu sampe akhirnya bisa ketemu dokter untuk baca hasil scan. Ternyata masalah di ovarium gw, yg berarti bukan area si dokter internis ini, jadi beliau merujuk diri gw ke dokter kandungan. Akhirnya mendaftarlah gw kdokter kandungan. Masih di RS yg sama sih. Tapi kembali nunggu lagi kira2 1-2 jam deh. Lalu, dari dokter kandunganlah, gw tau nama penyakit yg slama ini menguasai badan gw. Yaitu PCO (Polycystic Ovarium). Untuk lebih lengkap ttg PCO, berikut adalah kutipan yg gw ambil dari www.womenshealth.gov :
"Polycystic (pah-lee-SIS-tik) ovary syndrome (PCOS) is a health problem that can affect a woman's: • Menstrual cycle • Ability to have children • Hormones • Heart • Blood vessels
• Appearance
With PCOS, women typically have: • High levels of androgens (AN-druh-junz). These are sometimes called male hormones, though females also make them. • Missed or irregular periods (monthly bleeding) • Many small cysts (sists) (fluid-filled sacs) in their ovaries"
Gejala2 PCO (masih dari website yg sama):
"The symptoms of PCOS can vary from woman to woman. Some of the symptoms of PCOS include: • Infertility (not able to get pregnant) because of not ovulating. In fact, PCOS is the most common cause of female infertility. • Infrequent, absent, and/or irregular menstrual periods • Hirsutism (HER-suh-tiz-um) — increased hair growth on the face, chest, stomach, back, thumbs, or toes • Cysts on the ovaries • Acne, oily skin, or dandruff • Weight gain or obesity, usually with extra weight around the waist • Male-pattern baldness or thinning hair • Patches of skin on the neck, arms, breasts, or thighs that are thick and dark brown or black • Skin tags — excess flaps of skin in the armpits or neck area • Pelvic pain • Anxiety or depression • Sleep apnea — when breathing stops for short periods of time while asleep"
Yg gw bold adalah gejala2 yg nampak dalam diri gw. Kemudian ada lagi nih, gw ambil dari www.pcosupport.org :
"approximately 60% of women with PCOS have weight management issues which can lead to obesity with only normal caloric intake. Energy in the form of glucose (food) is stored right away as fat, instead of being made available for other functions within the body. This can lead to chronic fatigue and undernourishment, despite the fact that there is adequate food intake and even an appearance of overnourishment. However, it's important to note that 40% of women with PCOS are of normal weight, or even fall under a normal weight range."
Ga heran...gw makan sedikit apa pun tetep aja jadi lemak. Ya krn PCO ini!!
Lalu, berlanjut nih ya, dari kebidanan gw dkasih obat untuk gw minum tiap hari plus gw drujuk juga ke dokter gizi supaya mengatur pola makan. This is the worst part ever! Gw ga boleh makan makanan yg memakai minyak goreng. Mau olive oil atau corn oil atau u name it any kind of cooking oil is NOT ALLOWED!!! Porsinya pun dbatasi, which is fine with me, secara gw makan juga ga banyak. Kmudian, gw juga dkasih obat yg harus gw minum stiap hari. Oh ya, gw juga hanya boleh minum air putih. Untuk asupan gula, gw hanya boleh dapat dari buah. Itu pun hanya buah tertentu saja, yaitu apel, pir atau pepaya. Gw juga dapat tambahan obat dari dokter gizi, yg katanya ga akan membuat kecanduan obat. Lalu, di set goal gw, yaitu slama sebulan gw maksimal turun berat badan sebanyak 5 kilo. Ini hari ketiga nih. Tadi pagi sempet nimbang, udh turun skilo. But, it still a long way to go!! Ganbare!!!! p>_
Begitulah...akhirnya...apa ya...blom berakhir sih...perjuangan gw masih panjang!
SEMANGAT!!!!
Saturday, August 7, 2010
Akhirnya....
Kali ini gw mau cerita kegiatan gw 3 hari belakangan ini. Dmulai dari hari Rabu yg kelabu. Gw terpaksa harus drumah krn migrain dan asthma serta dbumbui kram/kejang perut yg luar biasa di sore hingga malam hari hingga pagi menjelang.
Sebenarnya kram/kejang perut seperti ini bukan skali ini gw rasakan, tapi udh berkali-kali. Pertama kali gw merasakan kram/kejang perut ini yaitu waktu gw masih SMA. Tapi dulu ga sering. Beberapa tahun belakangan, sakit ini menambah jam tayangnya. Sehingga seperti jadwal acara di televisi, sakit ini datang hampir tiap bulan. Awal2nya tiap bulan ada sekali sakitnya. Namun kemudian, naik rating, jam tayang dtambah, kadang sebulan bisa lebih dari 2 kali. Melelahkan banget. Kalo udh sakit menyerang, gw ga bisa ngapa2in lagi. Kadang saking sakitnya, gw suka pingsan. Dan ini yg suka buat hubby gw panik. Secara kita cuma tinggal berdua aja. Dan dia pun serba salah bila harus meninggalkan gw sendirian untuk pergi kerja.
Sakit gw ini juga, mengakibatkan hubby jadi sering izin kantor, membuat hubby gw dsuruh mengundurkan diri dari pekerjaannya. Gw ngerasa bersalah banget. Akhirnya hubby berhenti dari kerjaannya dan mencari kerja yg lebih dekat rumah. Dan Thanx God, sekarang dia udh dapat pekerjaan lagi. Namun...masalah sakit gw ini blom terpecahkan.
Teman2 terkasih dan teman2 sekerja banyak yg menyarankan gw untuk periksa ke internis. Waktu itu bukannya gw ga mau. Tapi...gw terlalu penakut kali ya. Gw takut, setelah di cek sana-sini, kalau2 ternyata ada penyakit hebat dalam diri gw. Itulah yg menyebabkan gw menunda-nunda kunjungan gw ke internis.
Dulu, waktu gw terkena sakit ini, pernah dbawa ke UGD, tapi ternyata obat yg saya dapat yaitu obat magh. Dokternya juga bilangnya magh. Tapi magh akut karena udh menjalar sampai perut bagian bawah. Kram/kejang perut ini ada di bagian bawah perut. Jadi sejak itu, selama gw sakit ini, gw cuma minum obat magh. Memang rasanya juga seperti sakit magh, yaitu perut kembung, mual dan sakitnya menjalar dari perut bagian bawah hingga ulu hati, kemudian punggung bagian bawah/pinggul/pinggang juga ikutan sakit. Rasanya kaya mau mati! ><"
Nah, akhirnya, hari Kamis kemarin, gw memberanikan diri mengunjungi internis, dtemani oleh hubby n kk pertama gw. Deg2an rasanya. Menunggu diruang tunggu rumah sakit yg dingin. Membuat energi juga seperti tersirap. Kalo kata suami, memang begitu kalau lagi drumah sakit. Orang2 yg sakit itu kan membutuhkan energi dari orang lain, jadi mungkin ada kemungkinan energi gw juga dserap oleh pasien2 yg gw liat drumah sakit itu. Padahal keadaan gw juga udh lemes bin semaput.
Tiba di rumah sakit sekitar jam 9. Mendaftarkan diri lalu menunggu sang dokter datang, yaitu jam stgh 11! Setelah dokter datang, ga langsung dpanggil krn udh ada pasiennya yg lain yg mungkin udh daftar via telepon. Krn gw pasien baru drumah sakit itu, jadinya gw musti datang langsung. Setelah dlewati oleh hampir 3/4 pasien, akhirnya giliran gw yg masuk (dtemani hubby tentunya). Pemeriksaan sih sebentar banget. Gw dsuruh untuk cek darah lengkap dan cek urin lengkap di lab, usg lengkap, lalu bersepakat untuk bertemu hari ini. Setelah itu, gw ke apotik untuk menebus obat.
Jadilah, keesokan harinya (jumat), gw kembali lagi ke RS guna melaksankan titah dokter kemarin. Kali ini gw dtemanin nyokap. Tadinya, mikirnya, tes2 ini ga akan makan waktu lama, tapi ternyata, semuanya baru slesai jam 2 siang! Itu pun ga semuanya, gw ga bisa melakukan usg lengkap karena pertimbangan berat badan (well im a little bit plumpy..thats all ^^). Jadilah gw dapat rujukan untuk...CT Scan abdomen!
Sebenarnya gw dulu udh pernah CT Scan di Jepang (thn 2006). Tapi waktu itu hanya CT Scan bagian kepala saja, krn yg bermasalah bagian kepala (pusing tidak karuan). Nah kali ini, CT Scan abdomen, yang lebih berpusat bagian perut. Ga cuma perut aja sih (kata dokternya) bagian belakang juga akan dscan, biar tuntas keliatan masalahanya dimana. Oh ya, gw belom bilang, kata dokter internis gw ini, penyakit gw bukan magh, tapi dia belom yakin sakitnya apa. Namun, udh pasti sakit ini memicu asam lambung naik. Nah itu yg menyebabkan kenapa setiap gw dbawa ke UGD, keluar2 cuma dkasih obat magh.
Oke, akhirnya, gw didaftarkan untuk CT Scan hari Senin tgl 9 Agustus 2010 jam 8.30 pagi. Kata dokternya, gw akan dkasih obat dulu sebelumnya, lalu menunggu sampai 4 jam, barulah CT Scan gw dmulai. Hasil baru bisa diterima hari keesokannya.
Perasaan gw campur aduk. Antara senang krn segera akan berjumpa dengan pengunjung setia ku tiap bulannya, dan juga khawatir mengetahui seperti apakah dia. Ya Tuhan, semoga dia tidak terlalu menakutkan. Aminn!! ><"
Sebenarnya kram/kejang perut seperti ini bukan skali ini gw rasakan, tapi udh berkali-kali. Pertama kali gw merasakan kram/kejang perut ini yaitu waktu gw masih SMA. Tapi dulu ga sering. Beberapa tahun belakangan, sakit ini menambah jam tayangnya. Sehingga seperti jadwal acara di televisi, sakit ini datang hampir tiap bulan. Awal2nya tiap bulan ada sekali sakitnya. Namun kemudian, naik rating, jam tayang dtambah, kadang sebulan bisa lebih dari 2 kali. Melelahkan banget. Kalo udh sakit menyerang, gw ga bisa ngapa2in lagi. Kadang saking sakitnya, gw suka pingsan. Dan ini yg suka buat hubby gw panik. Secara kita cuma tinggal berdua aja. Dan dia pun serba salah bila harus meninggalkan gw sendirian untuk pergi kerja.
Sakit gw ini juga, mengakibatkan hubby jadi sering izin kantor, membuat hubby gw dsuruh mengundurkan diri dari pekerjaannya. Gw ngerasa bersalah banget. Akhirnya hubby berhenti dari kerjaannya dan mencari kerja yg lebih dekat rumah. Dan Thanx God, sekarang dia udh dapat pekerjaan lagi. Namun...masalah sakit gw ini blom terpecahkan.
Teman2 terkasih dan teman2 sekerja banyak yg menyarankan gw untuk periksa ke internis. Waktu itu bukannya gw ga mau. Tapi...gw terlalu penakut kali ya. Gw takut, setelah di cek sana-sini, kalau2 ternyata ada penyakit hebat dalam diri gw. Itulah yg menyebabkan gw menunda-nunda kunjungan gw ke internis.
Dulu, waktu gw terkena sakit ini, pernah dbawa ke UGD, tapi ternyata obat yg saya dapat yaitu obat magh. Dokternya juga bilangnya magh. Tapi magh akut karena udh menjalar sampai perut bagian bawah. Kram/kejang perut ini ada di bagian bawah perut. Jadi sejak itu, selama gw sakit ini, gw cuma minum obat magh. Memang rasanya juga seperti sakit magh, yaitu perut kembung, mual dan sakitnya menjalar dari perut bagian bawah hingga ulu hati, kemudian punggung bagian bawah/pinggul/pinggang juga ikutan sakit. Rasanya kaya mau mati! ><"
Nah, akhirnya, hari Kamis kemarin, gw memberanikan diri mengunjungi internis, dtemani oleh hubby n kk pertama gw. Deg2an rasanya. Menunggu diruang tunggu rumah sakit yg dingin. Membuat energi juga seperti tersirap. Kalo kata suami, memang begitu kalau lagi drumah sakit. Orang2 yg sakit itu kan membutuhkan energi dari orang lain, jadi mungkin ada kemungkinan energi gw juga dserap oleh pasien2 yg gw liat drumah sakit itu. Padahal keadaan gw juga udh lemes bin semaput.
Tiba di rumah sakit sekitar jam 9. Mendaftarkan diri lalu menunggu sang dokter datang, yaitu jam stgh 11! Setelah dokter datang, ga langsung dpanggil krn udh ada pasiennya yg lain yg mungkin udh daftar via telepon. Krn gw pasien baru drumah sakit itu, jadinya gw musti datang langsung. Setelah dlewati oleh hampir 3/4 pasien, akhirnya giliran gw yg masuk (dtemani hubby tentunya). Pemeriksaan sih sebentar banget. Gw dsuruh untuk cek darah lengkap dan cek urin lengkap di lab, usg lengkap, lalu bersepakat untuk bertemu hari ini. Setelah itu, gw ke apotik untuk menebus obat.
Jadilah, keesokan harinya (jumat), gw kembali lagi ke RS guna melaksankan titah dokter kemarin. Kali ini gw dtemanin nyokap. Tadinya, mikirnya, tes2 ini ga akan makan waktu lama, tapi ternyata, semuanya baru slesai jam 2 siang! Itu pun ga semuanya, gw ga bisa melakukan usg lengkap karena pertimbangan berat badan (well im a little bit plumpy..thats all ^^). Jadilah gw dapat rujukan untuk...CT Scan abdomen!
Sebenarnya gw dulu udh pernah CT Scan di Jepang (thn 2006). Tapi waktu itu hanya CT Scan bagian kepala saja, krn yg bermasalah bagian kepala (pusing tidak karuan). Nah kali ini, CT Scan abdomen, yang lebih berpusat bagian perut. Ga cuma perut aja sih (kata dokternya) bagian belakang juga akan dscan, biar tuntas keliatan masalahanya dimana. Oh ya, gw belom bilang, kata dokter internis gw ini, penyakit gw bukan magh, tapi dia belom yakin sakitnya apa. Namun, udh pasti sakit ini memicu asam lambung naik. Nah itu yg menyebabkan kenapa setiap gw dbawa ke UGD, keluar2 cuma dkasih obat magh.
Oke, akhirnya, gw didaftarkan untuk CT Scan hari Senin tgl 9 Agustus 2010 jam 8.30 pagi. Kata dokternya, gw akan dkasih obat dulu sebelumnya, lalu menunggu sampai 4 jam, barulah CT Scan gw dmulai. Hasil baru bisa diterima hari keesokannya.
Perasaan gw campur aduk. Antara senang krn segera akan berjumpa dengan pengunjung setia ku tiap bulannya, dan juga khawatir mengetahui seperti apakah dia. Ya Tuhan, semoga dia tidak terlalu menakutkan. Aminn!! ><"
Subscribe to:
Posts (Atom)